Pekerjaan-pekerjaan pemasaran saat ini tidak lagi hanya tentang kreativitas dan intuisi, tetapi juga tentang data dan analis. Proses kritis yang terbangun dalam kegiatan analisis pemasaran memungkinkan bisnis untuk mengukur dan mengoptimalkan kinerja serta aktivitas pemasaran. Beragam data perlu dikumpulkan dalam analisis pemasaran, seperti: informasi pelanggan, analisa dashboard media sosial, korespondensi email, data analitik website, hingga feedback dari pelanggan. Namun, ada tantangan yang perlu dihadapi dalam melakukan ini yakni: bagaimana mengumpulkan, membandingkan, memastikan keakuratannya, serta relevansi data dari berbagai sumber yang berbeda. Artikel ini akan berbagi beberapa tips yang dapat membantu tim pemasaran membandingkan sumber-sumber daya yang beragam ini untuk membantu meningkatkan efektivitas program kerja pemasaran.
- Menyiapkan Sumber Data. Tentukan tujuan dan metrik yang sesuai.
Sebelum mempersiapkan data yang akan dibandingkan, langkah pertama adalah menentukan tujuan dan kebutuhan yang harus dipenuhi. Hal ini akan membantu dalam merencanakan dan menyaring metrik atau indikator yang diperlukan untuk menjawab pertanyaan kunci yang ada. Metrik ini merupakan pengukuran kuantitatif, seperti nilai rata-rata, rasio, dan persentase. Salah satu cara untuk mengidentifikasi metrik adalah dengan kemampuan untuk melakukan operasi matematika pada nilai-nilai tersebut. Berikut ini adalah contoh beberapa metrik dalam Google Analytics dan tujuannya:
| No. | Nama Metrik | Fungsi |
| 1 | Audience Metric | Mengetahui segmentasi user dan menentukan target audience. Metric ini juga menyimpan informasi demografi (umur dan jenis kelamin), perangkat elektronik yang digunakan, perilaku user. |
| 2 | Acquisition Metric | Menggambarkan sumber atau kanal apa saja yang membawa lalu lintas ke website. Metrik ini dapat memantau jumlah user yang masuk baik melalui mesin pencari, media sosial, iklan, hingga mengetikkan langsung alamat website pada browser. |
| 3 | Engagement Metric | Mengetahui tingkat interaksi user dengan strategi pemasaran yang sedang dijalankan secara digital. Metrik ini menyimpan informasi seberapa banyak halaman yang diakses oleh user tapi ditinggalkan begitu saja, durasi user mengunjungi website dalam keseluruhan sesi, hingga jumlah halaman yang diakses user selama mengakses website. |
| 4 | Conversion Metric | Mengukur sejauh mana suatu tindakan atau proses telah menghasilkan konversi atau hasil yang diinginkan. |
Dengan mengklarifikasi kebutuhan data, tim pemasaran dapat mempersempit pilihan metrik yang akan digunakan dan fokus pada sumber data yang paling relevan dan bermanfaat untuk analisis yang akan dilakukan.
- Tinjau data: selaraskan dan “bersihkan”
Setelah menentukan sumber data yang akan digunakan, tim pemasar harus memeriksa apakah sumber daya tersebut mematuhi definisi, standar, dan format yang sama yang digunakan oleh perusahaan dalam menyusun strategi dan laporan, misalnya penulisan waktu dan mata uang. Selain itu, perlu dilakukan pemeriksaan ulang untuk memastikan bahwa tidak ada kesalahan atau duplikasi data yang dapat menyebabkan ketidakakuratan dalam pengolahan data di masa depan. Untuk melakukan pemeriksaan ini, dapat digunakan perangkat lunak seperti Microsoft Office Excel, Google Looker Studio, atau Tableau.
- Bandingkan Setiap Data: Temukan Tren, Pola, sampa Anomali
Membandingkan sumber daya pemasaran adalah langkah yang sangat penting dalam pengambilan keputusan yang matang. Dengan menganalisis berbagai data yang telah diolah dan digabungkan, tim pemasaran dapat mengidentifikasi pola, tren, bahkan anomali yang ada. Perbandingan antara berbagai jenis data memungkinkan kita untuk menggali informasi yang lebih mendalam. Misalnya, dengan menggabungkan “Audience Metric” dan “Engagement Metric,” tim dapat mengungkap bagaimana perilaku kelompok usia atau gender tertentu saat berinteraksi dengan website.
Untuk menjaga daya saing dalam dunia pemasaran yang berbasis data ini, mungkin perlu mempertimbangkan untuk menggunakan jasa market research yang berpengalaman dan kompeten dalam mengumpulkan, menganalisis, dan memberikan wawasan berharga dari berbagai sumber data. Konsultan penelitian, manajemen, dan bisnis dapat membantu Anda membuat keputusan yang lebih baik dan mengoptimalkan strategi pemasaran berdasarkan pemahaman mendalam tentang pasar dan pelanggan. Sigma Research Indonesia merupakan mitra yang ideal untuk membantu dalam hal ini. Dengan pengalaman lebih dari dua dekade di bidang penelitian pasar, Sigma Research Indonesia dapat memberikan pandangan baru dan berharga untuk mengembangkan bisnis melalui penelitian pasar. Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi email di info@andretanpakoding.my.id atau melalui WhatsApp di nomor 085695325450.
