Dalam dunia pemasaran modern, memahami konsumen tidak bisa hanya dilakukan melalui satu pendekatan. Perubahan perilaku, sikap, dan persepsi konsumen bergerak cepat seiring dengan perkembangan digital. Di sinilah peran AAU Study (Awareness, Attitude, Usage) dan Brand Tracking menjadi kunci. Keduanya memberikan gambaran berbeda, namun saling melengkapi untuk membantu merek memahami bagaimana konsumen berpikir, merasa, dan bertindak terhadap produk mereka.
1. Apa Itu AAU Study dan Brand Tracking?
1) AAU Study: Mengukur Dasar Kekuatan Merek
AAU Study adalah metode riset untuk memahami tiga hal utama:
-
-
Awareness – seberapa dikenal merek oleh konsumen
-
Attitude – bagaimana persepsi mereka terhadap merek
-
Usage – seberapa sering mereka menggunakan produk
-
Dengan memahami ketiga dimensi ini, perusahaan dapat mengidentifikasi kesenjangan antara pengenalan merek dan loyalitas aktual.
Hasil riset ini membantu menentukan langkah komunikasi dan inovasi yang tepat.
2) Brand Tracking: Memantau Performa Merek Secara Berkelanjutan
Sementara itu, Brand Tracking adalah riset berulang untuk memantau performa merek dari waktu ke waktu.
Melalui metrik seperti brand awareness, loyalitas, dan preferensi, perusahaan bisa menilai apakah strategi komunikasi mereka efektif atau perlu penyesuaian.
2. Mengapa AAU dan Brand Tracking Harus Digabungkan?
1) Mendapatkan Insight yang Lebih Dalam
AAU Study memberi snapshot tentang kondisi konsumen saat ini, sedangkan Brand Tracking menyediakan tren jangka panjang.
Menggabungkan keduanya memungkinkan perusahaan melihat big picture sekaligus memahami dinamika perilaku konsumen secara detail.
2) Meningkatkan Akurasi Strategi Pemasaran
AAU membantu mendeteksi perubahan sikap terhadap merek.
Brand Tracking kemudian digunakan untuk melihat apakah strategi yang dijalankan menghasilkan dampak positif.
Kombinasi keduanya menciptakan siklus pembelajaran yang berkelanjutan dan berbasis data nyata.
3) Menghemat Biaya dan Waktu
Dengan mengintegrasikan hasil penggabungkan AAU serta Brand Tracking, perusahaan tidak perlu melakukan riset terpisah.
Data dapat dikelola secara efisien, dan insight bisa langsung diterjemahkan menjadi strategi yang actionable.
3. Langkah Menggabungkan AAU dan Brand Tracking
Berikut ini langkah-langkah menggabungkannya yaitu:
-
Tentukan indikator utama bersama (misalnya, awareness, consideration, dan loyalty).
-
Lakukan AAU Study tahunan untuk mendapatkan gambaran menyeluruh.
-
Jalankan Brand Tracking secara kuartalan untuk melihat perubahan dari waktu ke waktu.
-
Gunakan dashboard insight untuk memantau hasilnya secara visual dan cepat.
Insight
Kombinasi antara AAU Study dan Brand Tracking adalah pendekatan paling efektif untuk memahami perilaku konsumen di era digital. AAU menggali persepsi & sikap, sementara Brand Tracking memantau perubahan jangka panjang. Bersama-sama, keduanya membantu brand membangun strategi yang adaptif, efisien, dan berbasis insight mendalam.
Untuk melakukan riset AAU dan Brand Tracking anda perlu partner yang profesional agar strategi yang akan dibuat bisa berjalan secara efektif. Sigma Research Indonesia sudah berpengalaman selama 17 tahun dan telah membantu banyak brand baik lokal maupun global. Ayo ubah datamu menjadi Insight yang berguna untuk strategi bisnis Anda. Hubungi Admin SRI Melalui Whatsapps Bisnis atau Emaill info@sigmaresearch.co.id
