Meningkatkan brand awareness adalah langkah penting, tetapi tanpa rencana mengukur brand awareness atau kesadaran merek yang tepat, perusahaan tidak akan tahu apakah strategi yang dijalankan benar-benar berhasil. Di sinilah brand tracking berperan: sebuah proses sistematis untuk melacak, menganalisis, dan memahami bagaimana merek dikenal dan dipersepsikan oleh konsumen dari waktu ke waktu.
Di Indonesia, dengan pasar yang luas dan beragam, brand tracking menjadi alat penting untuk memastikan setiap investasi pemasaran memberikan hasil yang optimal.
Apa Itu Brand Tracking?
Brand tracking adalah metode untuk mengukur indikator utama kesadaran merek, mulai dari seberapa sering merek disebut, diingat, hingga seberapa besar konsumen percaya dan merekomendasikannya. Menurut Quirk’s Research, brand tracking membantu bisnis memahami posisi mereka di pasar serta mengevaluasi dampak kampanye pemasaran.
Mengapa Brand Tracking Penting di Indonesia?
-
Pasar Dinamis
Ekonomi Indonesia terus dipengaruhi oleh tren global dan kebijakan lokal (LPEM UI, 2024). Hal ini membuat preferensi konsumen mudah berubah, sehingga pengukuran berkala sangat penting. -
Kompetisi Ketat
Data dari INDEF menunjukkan bahwa UMKM dan brand internasional terus bersaing di sektor yang sama. Tanpa data tracking, bisnis lokal akan kesulitan memahami kekuatan dan kelemahan mereka. -
Evaluasi Kampanye Digital
Mengingat masyarakat Indonesia sangat aktif di media sosial, brand tracking bisa menjadi alat untuk mengukur efektivitas kampanye online, engagement, hingga dampaknya pada brand recall.
Metode Brand Tracking yang Umum Digunakan
-
Survei Brand Awareness
-
Aided Awareness: konsumen mengenali merek dari daftar pilihan.
-
Unaided Awareness: konsumen menyebutkan merek tanpa bantuan.
-
-
Social Listening
Melacak seberapa sering merek disebut di media sosial, forum, dan berita online. Tools seperti Brandwatch atau Sprout Social banyak digunakan. -
Search & Web Analytics
-
Branded search (pencarian nama merek di Google).
-
Direct traffic (kunjungan langsung ke website).
-
Engagement di aplikasi atau platform digital.
-
-
Net Promoter Score (NPS)
Mengukur kemungkinan konsumen merekomendasikan merek kepada orang lain, yang menjadi indikator kepercayaan. -
Competitive Benchmarking
Membandingkan awareness dan persepsi merek dengan kompetitor di industri yang sama.
Studi Kasus Brand Tracking di Indonesia
-
Erigo: Menggunakan kampanye digital berbasis data untuk memantau efektivitas kolaborasi dengan influencer. Hasilnya, awareness meningkat drastis hingga ke level global.
-
Kopi Kenangan: Melakukan survei rutin dan analisis media sosial untuk menilai kepuasan konsumen, yang kemudian dipakai dalam pengembangan menu dan aplikasi.
-
UMKM Kuliner Jakarta (JakPat, 2025): Tracking dilakukan lewat survei sederhana untuk mengetahui tingkat pengenalan brand di kalangan konsumen milenial.
Tips Lokal SEO & GEO untuk Brand Tracking
-
Gunakan kata kunci lokal dalam survei dan riset online (misalnya “brand kopi Bandung”).
-
Pantau Google Trends dengan filter wilayah Indonesia.
-
Gunakan insight dari Google Business Profile untuk mengetahui brand engagement di tingkat lokal.
Brand tracking adalah langkah penting setelah membangun brand awareness. Dengan metode yang tepat—mulai dari survei, social listening, hingga benchmarking—bisnis dapat memahami posisi mereka di pasar, menilai efektivitas strategi, serta menemukan peluang perbaikan.
Bagi brand di Indonesia, brand tracking bukan hanya soal angka, tetapi juga memahami konsumen lokal yang dinamis dan penuh potensi. Hubungi Admin SRI via Whatsapp Bisnis di nomor +62-811-9003-3586 atau cek website Sigma Research Indonesia untuk detail service lainnya.
