Dalam dunia bisnis yang semakin kompetitif di Indonesia, customer loyalty atau loyalitas pelanggan bukan lagi sekadar pilihan, melainkan kebutuhan. Perusahaan yang mampu menjaga basis pelanggan loyal akan lebih mudah meningkatkan omzet dan menghadapi fluktuasi pasar. Pertanyaannya, apa rahasia meningkatkan customer loyalty agar benar-benar berdampak pada pertumbuhan bisnis?
Mengapa Customer Loyalty Penting untuk Omzet?
Menurut riset dari Quirk’s Marketing Research, pelanggan setia menyumbang hingga 65% dari total pendapatan perusahaan. Selain itu, mereka juga memiliki kemungkinan 5 kali lebih besar untuk melakukan pembelian ulang dibandingkan pelanggan baru.
Di Indonesia, laporan LPEM UI (2024) menyebutkan bahwa perilaku konsumen kini semakin dipengaruhi oleh pengalaman digital. Artinya, strategi loyalitas yang hanya mengandalkan diskon sudah tidak cukup. Perusahaan harus mampu menghadirkan value lebih agar pelanggan merasa terhubung dengan brand.
Strategi Meningkatkan Customer Loyalty
Ada beberapa strategi yang terbukti efektif dalam meningkatkan loyalitas pelanggan di Indonesia:
-
Program Reward dan Membership
-
Contoh: Indomaret dan Alfamart sukses dengan program poin belanja.
-
Rahasianya adalah memberikan reward yang benar-benar relevan dengan kebutuhan pelanggan.
-
-
Personalisasi Layanan
-
E-commerce seperti Tokopedia dan Shopee memanfaatkan data pengguna untuk menampilkan produk rekomendasi yang sesuai.
-
Pelanggan merasa dipahami, sehingga lebih betah berbelanja.
-
-
Pengalaman Digital yang Lancar
-
Gojek dan Grab berhasil mempertahankan pelanggan dengan aplikasi yang mudah digunakan, cepat, dan terintegrasi.
-
Dalam pasar Indonesia yang mobile-first, pengalaman digital jadi penentu utama.
-
-
Customer Engagement di Media Sosial
-
Brand yang aktif berinteraksi di media sosial cenderung lebih dekat dengan konsumennya.
-
Contoh: brand F&B lokal seperti Kopi Kenangan sering menggunakan kampanye interaktif di Instagram dan TikTok untuk memperkuat engagement.
-
-
Layanan Purna Jual yang Berkualitas
-
Pelanggan akan lebih loyal pada brand yang cepat tanggap dalam menyelesaikan masalah.
-
Bank besar seperti BCA dan BRI menjaga reputasi lewat layanan customer care yang responsif.
-
Studi Kasus di Indonesia
-
Kopi Kenangan: Memanfaatkan aplikasi mobile dengan sistem poin dan promo personalisasi, sehingga pelanggan terdorong untuk membeli berulang.
-
Gojek: Menawarkan promo GoPay Coins dan kemudahan transaksi digital, menciptakan ekosistem yang membuat pengguna sulit pindah ke kompetitor.
-
Tokopedia: Menjaga loyalitas pelanggan lewat kampanye seperti Harbolnas dan fitur langganan khusus.
Faktor Lokal yang Harus Diperhatikan
Menghadirkan strategi customer loyalty di Indonesia harus mempertimbangkan faktor lokal:
-
Harga tetap penting, tapi pengalaman pelanggan sering kali lebih menentukan.
-
Komunitas dan rekomendasi: budaya gotong royong membuat word-of-mouth lebih berpengaruh.
-
Adopsi digital: dengan lebih dari 210 juta pengguna internet, aplikasi mobile adalah saluran paling efektif.
Rahasia meningkatkan customer loyalty agar omzet naik terletak pada kombinasi reward yang relevan, personalisasi, pengalaman digital berkualitas, dan keterlibatan emosional dengan pelanggan. Studi kasus brand sukses di Indonesia membuktikan bahwa strategi loyalitas tidak hanya mendatangkan repeat order, tapi juga membangun hubungan jangka panjang yang menguntungkan.
Namun, jangan sembarangan menjalankan strategi brand loyalty untuk mendapatkan konsumen yang loyal. Lakukan dengan pasti dan tepat melalui insight dan data. Diskusikan dahulu dengan tim profesional, Sigma Research Indonesia siap membersamai. Hubungi Admin SRI via Whatsapp Bisnis untuk terhubung dengan tim kami di nomor +62-811-9003-3586.